Meskipun kondisi sosial politik Indonesia selalu mengkhawatirkan, ada sedikit cerita dari dunia pendidikan
kita yang cukup membanggakan. Satu dekade terakhir, pendidikan
Indonesia memang mengalami perkembangan yang memuaskan. Siswa-siswi
Indonesia mulai sering mengikuti ajang-ajang kompetisi internasional.
Ratusan medali penghargaan internasional telah diraih siswa-siswi
Indonesia. Kali ini, saya ingin menceritakan beberapa prestasi
siswa-siswi Indonesia di kancah internasional sepanjang tahun 2011 ini.
Bulan Mei 2011, tiga anggota Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI)
meraih penghargaan di ajang 12th Asian Physics Olimpiad (APhO) yang
diselenggarakan di Tel Aviv, Israel. Evan Laksono dari SMAK IPEKA Tomang
Jakarta meraih emas. Sedangkan Erwin Handoko Tanin dari SMA Sutomo 1
Medan dan Limiardi Eka Sancerio dari SMAK Penabur Gading Serpong
Tangerang meraih gelar kehormatan Honorable Mention dalam ajang APhO
2011 tersebut. Dalam ajang 28th Senior Balkan Mathematical Olympiad
(BMO) di Rumania, Indonesia meraih penghargaan dua penghargaan. Peter
Tirtowijoyo Young dari SMP Kristen Petra 1 Surabaya dan Monica Vanya
Santoso Kartika dari SMA Santa Angela Bandung berhasil meraih medali
perunggu pada ajang BMO ke-28 tersebut.
Masih pada bulan yang sama, para pelajar Indonesia berhasil meraih
penghargaan di ajang 18th International Conference of Young Scientist
(ICYS) di Moscow, Rusia. Dalam ajang kompetisi antar peneliti muda itu,
Indonesia berhasil mengumpulkan satu medali emas, dua medali perak, dan
dua medali perunggu. Jessica Lo dari SMAK Cita Hati Surabaya berhasil
meraih medali emas dalam bidang Environmental Science. Luthfi Mu’awan
dari SMAN 1 Purwareja dan Christy Hong dari SMA St. Laurensia Tangerang
meraih medali perak dalam bidang Environmental Science dan Life Science.
Sedangkan Ninda Frisky dan Annisa Fitriani dari SMAN 1 Yogyakarta serta
Christa Lorenzia Soesanto dari SMP St. Laurensia Tangerang meraih
medali perunggu.
Tim Olimpiade Fisika Indonesia (TOFI) kembali berjaya di ajang 42th
International Physics Olympiad (IPhO) di Bangkok, Thailand, pada bulan
Juli 2011. Dari lima anggota tim yang dikirim semuanya berhasil menyabet
medali IPhO ke-42 tersebut. Erwin Wibowo dari SMAK BPK Penabur Gading Serpong meraih medali emas dan Kevin Ardian Fauzie dari SMA Santa Maria
Pekanbaru meraih medali perak. Sementara itu, Farhan Nur Kholid dan
Fathurrohim dari SMA Sragen Billingual Boarding School serta Imam Agung
Raharja dari SMA Pribadi Depok berhasil meraih medali perunggu pada
ajang IPhO yang diselenggarakan di Chulalongkom University tersebut.
Tim Olimpiade Kimia Indonesia (TOKI) juga berjaya di ajang 43th
International Chemistry Olympiad di Ankara, Turki, pada bulan Juli 2011
lalu. Stephen Haniel Yuwono dari SMAN 1 Purwokerto dan Joses Gradi
Nthanael dari SMAK Penabur Gading Serpong berhasil meraih medali emas.
Andhika Tangguh Pradana dari SMA Kharisma Bangsa Tangerang Selatan dan
Alimatun Nashira dari SMAN 1 Yogyakarta juga berhasil meraih medali
perak. Indonesia juga meraih tiga perak dan satu perunggu dalam ajang
22th International Biology Olympiad di Taipei, Taiwan. Marsha
Christanvia dari SMAK 5 Penabur Jakarta, Thoriq Salafi dari MAN Insan
Cendikia Serpong, dan Afandi Charles dari SMA 78 Jakarta meraih medali
perak. Sedangkan Husni Muarif dari SMA Taruna Nusantara Magelang meraih medali perunggu.